Struktur Teori Akuntansi, terdiri dari elemen-elemen sebagai berikut:
a.
Tujuan
laporan keuangan, adalah memberikan informasi keuangan kepada para pemakainya
untuk dipakai dalam proses pengambilan keputusan
b.
Postulat
akuntansi, adalah pernyataan yang dapat membuktikan kebenarannya sendiri atau
disebut juga aksioma yang sudah diterima karena kesesuaiannya dengan tujuan
laporan keuangan yang menggambarkan aspek ekonomi, politik, sosiologis, dan
hukum dari suatu lingkungan dimana akuntansi itu beroperasi.
Postulat
akuntansi terdiri dari:
Ø
Postulat
entity, adalah akuntansi mencatat hasil kegiatan operasi dari suatu entity yang
terpisah dan dibedakan dari pemilik atau entitas lain
Ø
Postulat
going corcern, adalah menganggap bahwa perusahaan akan terus melaksanakan
operasinya sepanjang proses penyelesaian proyek, perjanjian, kegiatan yang
sedang berlagsung
Ø
Postulat
unit of measure, adalah menganggap bahwa setiap ransaksi harus diukur dengan
suatu alat ukur/ tukar yang sama
Ø
Postulat
accounting period, adalah menggambarkan bahwa walaupun akuntansi itu memegang
postulat going corcern, namun posisi keuangan, hasil usaha, dan perubahannya
harus dilaporkan secara periode/ kurun waktu tertentu
c.
Konsep
Teoritis Akuntansi, adalah pernyataan yang dapat membuktikan kebenarannya
sendiri atau disebut juga aksioma yang diterima umum karena kesesuaiannya
dengan tujuan laporan keuangan yang menggambarkan sifat-sifat akuntansi yang
disajikan sesuai kebutuhan dan penekanannya yang berperan dalam ekonomi bebas
yang ditandai oleh adanya pengakuan pada pemilikan pribadi
Teori
yang dipakai, yaitu:
Ø
The
Proprietory Theory
Asset – Liabilities = Proprietor’s Equity |
Menyatakan
bahwa pemilik memiliki aset dan kewajiban, sehingga kekayaan bersihnya adalah
kekayaan perusahaan dikurangi dengan kewajiban perusahaan. Teori ini menganggap
entity adalah hak si pemilik.
Ø
The
Entity Theory
Asset = Equities |
Asset = Liabilities + Stockholder’s Equity |
Menyatakan
bahwa aset adalah hak perusahaan, ekuitas adalah sumber aset yang bisa berasal
dari kreditor atau pemilik yang merupakan kewajiban entity. Kreditor dan
pemilik sebenarnya adalah pemilik perusahaan yang merupakan tempat dimana
entity memiliki kewajiban. Teori ini menganggap bahwa entity sebagai sesuatu
yang terpisah.
Ø
The
Fund Theory
Asset = Pembatasan Aset |
Menyatakan
bahwa pengguna aset ini adalah terbatas. Kewajiban adalah sesuatu pembatasan
ekonomi secara hukum terhadap pengguna aset.
Dalam teori ini menganggap bahwa unit usaha merupakan sumber ekonomi (funds)
dan kewajiban yang ditetapkan sebagai pembatasan-pembatasan terhadap penggunaan
aset/ fund tersebut.
Ø The
Enterprise Theory
Menyatakan bahwa teori
ini menekankan pada “Jangan hanya mementingkan informasi bagi pemilik entity,
tetapi juga pihak lainnya yang juga memberikan kontribusi langsung dan tidak langsung
kepada keberhasilan suatu perusahaan”.
Ø Residual
Equity Theory
Asset – Liabilities –
Prefered Equities = Residual Equities |
Menyatakan bahwa
residual equity bukan semua pemilik, tetapi hanya pemegang saham umum, diluar
pemegang saham umum dianggap pihak luar yang diperlakukan sebagai kreditor.
Ø
Commander
Theory
Menyatakan
bahwa yang mejadi pusat perhatian adalah commandernya atau mereka yang memiliki
kekuasaan untuk melakukan kontrol ekonomi ynag efektif terhadap
suatu lembaga.
Ø
The Investor Theory
Asset = Specific
Equities + Residual Equities |
Menyatakan bahwa yang
menjadi pusat perhatian adalah investor, yaitu yang terdiri dari specific
equities (kreditor) dan residual equities (pemegang saham)
Ø Amanah/
Ibadah Theory
Menyatakan bahwa
laporan keuangan diharapkan dapat menjelaskan informasi tentang
pertanggungjawaban manusia sebagai makhluk yang mendapat amanah dalam mengerti
entitas baik kepada manusia maupun kepada Allah SWT.
No comments:
Post a Comment